Sandhy Sondoro (Foto: Drigo L. Tobing)
Menurut manajer Sandhy Sondoro, Eric Qomarul, khusus untuk keperluan proses rekaman album terbaru ini Sandhy akan tinggal di sana selama satu bulan lamanya.
”Akan banyak kejutan dari Sandhy di album terbaru nantinya,” jelas Eric yang hingga kini masih belum menentukan siapa yang akan menjadi produser bagi album kedua Sandhy Sondoro karena masih dalam tahap perbincangan internal.
Sebelumnya, untuk album studio debutnya bertitel Why Don’t We yang rilis tahun 2008 di Jerman dan Eropa, ia juga sepenuhnya menulis dan merekam lagu-lagunya di Berlin, lokasi tempat ia tinggal selama puluhan tahun lamanya.
Album perdana Why Don’t We berisi 12 lagu yang semuanya berlirik Inggris dan diproduseri oleh Guy Sternberg, seorang produser papan atas asal Jerman.
Album tersebut kemudian dirilis oleh Sony Music Indonesia pada bulan Oktober 2010 dengan titel Sandhy Sondoro dan ditambah dua single baru, “Salamanja” dan ”Bunga Mimpi” yang diproduseri oleh Brandon Stone.
Jika ada artikel yang bermasalah laporkan kepada kami lewat komentar dibawah ini.
Blog Ini DOFOLLOW silahkan berikan komentar sesuai artikel. komentar yang ngaco / spam akan di hapus.
Terima Kasih.